Tekstil Impor Bikin Perajin Batik Khawatir


ANTARA (Rabu, 20 Jul 2011) - Ketua Ikatan Pedagang Batik Grosir Setono, Kota Pekalongan, Jawa Tengah, Ahmad Sobari, mengatakan, masuknya barang tekstil impor dikhawatirkan memengaruhi harga batik lokal karena lebih murah.

"Membanjirnya kain tekstil impor kini telah mengakibatkan penurunan penjualan batik di pasar grosir turun 20 persen sehingga jika kondisi itu terus dibiarkan maka dikhawatirkan akan mematikan kelangsungan usaha batik lokal," katanya di Pekalongan, Rabu.

Ia mengemukakan, kain tekstil impor berasal dari China tersebut dijual dengan harga murah sehingga hal itu menimbulkan kecemasan kalangan perajin batik di Kota Pekalongan.

Seorang perajin batik setempat, Haris Riadi, mengatakan, selain mengalami kesulitan pemasaran produk batik, mereka juga dihadapkan kepada persoalan kenaikan harga bahan baku.

"Jujur saja, masuknya produk tekstil dari China telah menggoyahkan penjualan batik menjadi turun karena harga batik asal luar negeri itu lebih murah jika dibanding produk batik lokal," katanya.

Namun, katanya, para perajin masih cukup bangga karena produk kerajinan batik berasal dari Pekalongan lebih baik mutunya jika dibandingkan dengan produk berasal dari China.

Ia mengatakan para pembeli batik sebagian besar berasal dari luar Kota Pekalongan seperti Jawa Barat, Jawa Timur, Jambi, Aceh, dan Riau.

"Kendati saat ini penjualan batik sedang sepi tetapi kami optimistis akan kembali ramai saat menjelang Lebaran 2011," katanya.

Ketua Kamar Dagang dan Industri Jawa Tengah, Kukrit Suryo Wicaksono, belum lama ini menyatakan, untuk menghidupkan usaha mikro kecil menengah (UMKM) sudah saat pemerintah bersinergi dengan pelaku usaha sebagai upaya menghadapi pelaksanaan perjanjian perdagangan bebas ASEAN-China.

"Memasuki pasar global, sudah saatnya pemerintah harus bersinergi langsung ke lapangan untuk melihat kegiatan UMKM, bukan sekadar hanya memberikan konsep dan teori," katanya.

Sumber: http://www.antarajateng.com/detail/index.php?id=48185,

Tidak ada komentar:

Posting Komentar